Article about Egypt



Tahukah kalian akan berita tentang Negara Mesir?Ingatkah kalian akan Negara pertama yang mengakui kedaulatan Indonesia?Ya, Mesir merupakan salah satu Negara yang mengakui  kedaulatan Indonesia. Saat ini,  disana sedang terjadi pertumpahan darah. Tidak sedikit saudara- saudara kita  disana, yang telah menjadi korban pertumpahan darah tersebut.


Menurut berita terakhir yang saya dapatkan, setidaknya,sudah ada lebih dari ratusan atau mungkin ribuan orang yang tewas dalam konflik tersebut. Aparat keamanan Mesir  juga terus memburu pentolan kelompok Ikhwanul Muslimin yang merupakan pendukung utama presiden Mesir terguling. Menurut Menteri Dalam Negeri Mesir Mohamed Ibrahim, hingga kini sudah ada 75 tokoh Ikhwanul Muslimin yang ditangkap.Mohamed Ibrahim menekankan, tindakan tegas akan terus dilakukan hingga semua buronan yang merupakan tokoh-tokoh senior Ikhwanul Muslimin ditangkap. Pasukan Keamanan Mesir memang telah menangkap sejumlah tokoh Ikhwanul Muslimin dalam beberapa hari ini. Di antara para tokoh itu antara lain tokoh spiritual Mohamed Badei dan Safwat Hegazy. Keduanya dituduh menghasut yang menyebabkan terjadinya bentrokan antara pendukung Morsi dengan aparat.

Krisis politik di Mesir ternyata tak hanay mempengaruhi dan memakan jiwa manusia. Para hewan di kebun binatang Kairo juga mendapatkan dampak dari krisis tersebut. Hewan- hewan disana mencoba bunuh diri, dengan cara membenturkan diri mereka ke tembok kebun binatang,tempat mereka tinggal. Diduga,mereka melakukan hal tersebut karena mendengar suara tembakan peluru dan teriakan manusia- manusia tak jauh dari tempat mereka tinggal. Kondisi politik yang semakin memanas,seolah membuat heawan- hewan tersebut menangis.

Meski kita tak dapat membantu mereka secara langsung disana, setidaknya kita masih bisa mendoakan saudara- saudara kita disana di setiap usai shalat kita. Semoga, tak ada lagi pertumpahan darah bagi saudara- saudara  kita sesama muslim.
 #SAVE EGYPT

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Penemuan Teknologi Canggih

"TRAGEDI BALON MELETUS"